Bilik-Kata – Salah seorang pasien dr. Irsal Rusad, dokter spesialis penyakit dalam yang juga alumni Fakultas kedokteran Universitas Gadjah Mada itu mengalami pengalaman yang unik. Ia mengalami berbagai penyakit mulai dari nyeri otot, sesak nafas, sakit kepala, mual, nyeri dan lain sebagainya. Sudah beragam obat di coba namun hasilnya kurang begitu maksimal. Lalu bagaimana pasien ini bisa sembuh? Berikut penjelasannya, mengutip dari kompas.com.
Pasien ini bernama Minah (50). Salah seorang anaknya mengatakan jika Ibunya memang susah tersenyum, apalagi tertawa. Hidupnya terlalu serius. Ketika di periksa, awalnya kadar gula darahnya mencapai 200 mg/dl. EKG, USG. Cukup normal untuk ukuran orang sehat. Dokter kemudian membuat satu kesimpulan jika Ibu ini menderita Psikosomatik. Harusnya ia di rujuk ke psikiater. Hanya saja, pihak keluarga keberatan karena harus ke luar kota.
Akhirnya dokter menyarankan agar Ibu Minah belajar tersenyum, sesekali melihat humor-humor agar tertawa. Setelah mencoba cara itu, ternyata hasilnya positif. Penyakitnya sedikit demi sedikit mulai berkurang. Bagaimana mungkin hanya dengan tersenyum bisa mengobati rasa sakit Bu Minah? Berikut penjelasannya.
Penelitian menunjukkan bahwa ketika kita tersenyum, tubuh akan melepaskan hormon endorphin, natural pain killer, semacam penghilang nyeri, dan sirotin. Hormon-hormon menyebabkan perubahan pada perasaan dan pikiran.
Dokter juga menyarankan, selain belajar tersenyum dan tertawa, aktifitas fisik seperti olah raga jangan sampai terlewatkan. Itu juga bagian penting untuk penyembuhan sekaligus pencegahan dari berbagai macam penyakit. Nah, itu dia manfaa tersenyum. Bagi anda yang ingin tetap sehat, jangan lupa untuk tersenyum ya. [Psi]
No comments:
Post a Comment